Text
Museografia
Selama ini, pusat pengembangan kebudayaan dan permuseuman timah di Pulau Bangka, Indonesia lebih banyak terpusat di kota-kota pusat seperti Pangkalpinang dan Muntok, misalnya dengan hadirnya dua museum modern di dua kota tersebut. Belakangan waktu ini, PT. Timah, Tbk. berencana membangun museum-museum baru di daerah dengan konsep berbeda, yakni menghadirkan revitalisasi pusaka kota timah di kawasan pelosok seperti Sungailiat dan Belinyu, yang telah eksis sejak peradaban kolonial Hindia-Belanda. Inisiatif ini dilakukan demi menjangkau daerah-daerah terpencil, meningkatkan kesadaran sejarah dan wisata publik, serta melibatkan kolaborasi penduduk lokal dalam rencana revitalisasi kawasan pusaka (heritage). Program masterplan Museum Timah Indonesia (MTI) baru di Belinyu, Kabupaten Bangka yang dibahas singkat dalam artikel ini berupaya memanfaatkan aset-aset bersejarah PT. Timah, Tbk., meningkatkan pengetahuan dan kesejahteraan masyarakat melalui destinasi wisata berbasis edukasi sejarah dan hiburan di pelosok kota timah.
0002151 | 069 MUS d | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain